Pembuluh darah di jari pecah adalah kejadian sehari-hari. Hal ini biasanya disebabkan oleh trauma pada daerah yang terkena. Nyeri merupakan tanda umum karena pembuluh darah rusak meskipun mungkin kecil dan akan hilang setelah beberapa hari. Memar dan bercak darah adalah dua tanda pembuluh darah yang pecah. Memar biasanya terlihat bilur keunguan pada daerah yang terkena. Bercak darah adalah tanda bercak kemerahan menyebarkan yang mungkin karena obat-obatan, penyakit dan kekurangan gizi.
Penyebab Pembuluh Darah Rusak di Jari
Penyebab pembuluh darah yang pecah di jari dapat berkisar dari tidak sengaja terbentur benda, jari terjepit di pintu atau terkenal palu. Pembuluh darah bisa pecah karena usia juga. Kulit lansia kehilangan fleksibilitas dan mudah memar. Penyebab pembuluh darah yang pecah di jari akan diketahui bagi orang yang terkena. Namun, ada kalanya pembuluh darah bisa pecah tanpa alasan yang jelas. Hal ini memerlukan pemeriksaan kesehatan karena seringkali pembuluh darah pecah karena penderita mengalami tekanan darah tinggi. Oleh karena itu, tanda-tanda pembuluh darah yang pecah tanpa alasan yang jelas harus diperiksa medis.
Pembuluh darah yang rusak di jari mungkin juga terjadi karena kondisi kulit langka yang dikenal sebagai sindrom Achenbach. Sindrom Achenbach sering keliru diartikan sebagai kondisi kardiovaskular yang buruk. Daerah yang paling umum terpengaruh dengan sindrom Achenbach adalah telapak tangan atau jari. Rasa sakit terbakar, pembengkakan, peradangan, dan memar adalah gejala umum dari kondisi ini.
Pengobatan untuk Pembuluh Darah Pecah di Jari
Paling sering, pembuluh darah yang pecah di jari tidak memerlukan pemeriksaan medis karena dapat sembuh dalam satu atau dua minggu. Namun, terkadang, nyeri, pembengkakan dan memar dapat berlangsung lama, menghambat aktivitas sehari-hari. Hal ini dapat diatasi dengan berbagai perawatan alami. Misalnya, pembuluh darah yang pecah di jari dapat diobati dengan kompres dingin atau hangat pada jari yang terluka. Kompres dingin dianjurkan karena dapat menurunkan pembengkakan yang berhubungan dengan cedera. Topikal lotion atau krim vitamin K dapat diterapkan pada daerah yang terkena benturan.
Pembekuan darah juga dapat ditingkatkan dengan mengambil obat resep dokter. Mengalirkan air hangat di atas area cedera juga akan membantu meringankan pembuluh darah yang pecah di jari. Obat nyeri dapat diambil meskipun harus dilakukan dengan hati-hati dan dalam pengawasan medis. Meskipun sebagian besar pecah pembuluh darah sembuh dalam beberapa minggu, bercak darah atau memar yang berlangsung terlalu lama harus segera dikonsultasikan ke dokter.
Sebuah pembuluh darah pecah di jari, sebenarnya adalah cedera ringan dan tidak cemas. Namun, pemeriksaan medis mungkin diperlukan jika pecahnya pembuluh darah terus-menerus dan tidak sembuh-sembuh dalam periode jangka waktu yang lama.
Comments
Post a Comment